Tinjauan Visual Semiotika Roland Barthes pada Desain Karakter HU TAO dalam Game Genshin Impact

Nuraini, Ajeng Fitria (2023) Tinjauan Visual Semiotika Roland Barthes pada Desain Karakter HU TAO dalam Game Genshin Impact. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain VISI Indonesia.

	Text (Skripsi) S1_NURAINI AJENG FITRIA_11181058_COVER.pdf - Published Version Download (231kB)
	Text (Skripsi) S1_NURAINI AJENG FITRIA_11181058_BAB 1.pdf - Published Version Download (62kB)
	Text (Skripsi) S1_NURAINI AJENG FITRIA_11181058_BAB 2.pdf - Published Version Download (72kB)
	Text (Skripsi) S1_NURAINI AJENG FITRIA_11181058_BAB 3.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (26kB)
	Text (Skripsi) S1_NURAINI AJENG FITRIA_11181058_BAB 4.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (289kB)
	Text (Skripsi) S1_NURAINI AJENG FITRIA_11181058_BAB 5.pdf - Published Version Download (519kB)

Abstract

Seiring berkembangnya zaman, industri game juga ikut berkembang pesat. Hal itu melahirkan banyak sekali game-game baru yang unik dan diminati banyak orang. Salah satu game tersebut adalah Genshin Impact. Pernah mendapatkan beberapa penghargaan sekaligus di tahun pertama rilisnya pada 28 September 2020, Genshin Impact memiki pemain di seluruh dunia. Dalam game Genshin Impact, karakter adalah aspek paling penting untuk keberlangsungan cerita dan konten game itu sendiri. Selain itu, karakter juga dapat menunjang popularitas game. Hu Tao adalah salah satu karakter yang ada di dalam game Genshin Impact, desainnya yang unik memiliki makna tentang kematian di dalamnya. Dalam penelitian ini, karakter Hu Tao akan dikaji menggunakan metode analisis Semiotika Roland Barthes, tujuannya adalah untuk mengurai makna konotasi, denotasi, dan mitos dari desain karakter Hu Tao. Penelitian ini bermuara pada konklusi bahwa Hu Tao adalah representasi perempuan muda masa kini yang unik, tangguh, dan mampu untuk memimpin. Selain menemukan fakta bahwa desain karakter Hu Tao mengandung makna tentang kematian di dalamnya, penulis juga mendapatkan konklusi bahwa Hu Tao mengiplementasikan isu tentang kesetaraan gender dengan tersitrat.

Actions (login required)

View Item